Karawang, - Ada anggapan di tengah masyarakat yang menilai ban mobil akan cepat aus jikalau melintas di jalan berkonstruksi beton. Sekedar mitos atau fakta, anggapan tersebut? Training and Product Evaluation Department Manager Bridgestone Indonesia Deni Arief Pribadi menjelaskan, jalan beton mempunyai permukaan yang lebih kasar dibanding jalan aspal. Di sisi lain, ban terbuat dari karet yang rentan terhadap gesekan. bisa jadi, bila kendaraan sering melintas di jalanan beton dapat menghasilkan gesekan yang lebih besar. jadi cepat aus( ya," kata Deni saat ditemui KOMPAS.com, di Karawang, Selasa (8/5/2018).
Namun demikian, Deni menyebut belum ada studi mengenai seberapa cepat keausan ban meningkat, saat digunakan di jalanan beton. menurut Deni, jalanan beton bukan jadi penyebab satu-satunya ban cepat aus. karena ada faktor lain, yaitu gaya berkendara.
"Jangankan jalanan beton, di jalanan aspal juga kalau kita berkendaranya agresif akan cepat habis bannya. lantaran akan mudah ban bergesekan dengan aspal," ujar Deni.
pendapat serupa juga diungkapkan Marketing Product Development PT Gajah tunggal Tbk Dodi Yanto. menurut Dodi, ban kendaraan yang sering dipakai melintas di jalanan beton juga akan cepat tergeruk jikalau kondisi tekanan anginnya kurang dan sarat muatan. apabila tekanan anginnya standar, kontaknya (gesekan permukaan ban dengan beton) tidak terlalu lebar. Tapi bila tekanan anginnya kurang, bannya lebih cepat tergeruk lantaran kontak areanya lebih lebar," tutur Dodi.
Sumber : otomotif.kompas.com